Sabtu, 08 November 2014

Download Kalender Puasa untuk Tahun 1436 H dan 2015 M

Standard
Pernah nggak, kamu ngalamin kejadian ini:
"Wah, udah mau syawal nih minggu depan. Insya Allah niat mau puasa."
Tapi karena banyaknya kegiatan, tugas kuliah, kerja sambilan, dan enggak ada yang ngingetin karena tinggal di kost, akhirnya ...
"Ya Allah, kok bisa lupa? padahal minggu lalu udah diniati."

Yah, manusia memang tempatnya salah dan lupa. Karena itulah kita selalu diperintahkan untuk selalu berusaha, termasuk untuk berusaha agar tidak lupa. Diantara usaha yang bisa kita lakukan adalah; dengan membuat catatan harian, buku agenda, pasang alarm pengingat di HP, dll.

Nah ngomongin soal berusaha buat enggak lupa, terutama dengan masalah berpuasa yang sudah saya singgung di atas, kali ini saya mau membagikan salah satu tools penanggulangan penyakit lupa terhadap hari-hari yang disunahkan untuk berpuasa.

Namanya, Kalender Puasa untuk Tahun 1436 H dan 2015 M

Langsung aja cekidot penampakannya ...
Kalender Puasa untuk Tahun 1436 H dan 2015 M
Bener banget, hari-hari tertentu ditandai dengan warna yang berbeda. Kayak uasa senin-kamis, huruf putih - bold hijau, puasa ramadhan, huruf hitam - bold orange, dst.
Tapi, di kalender ini enggak ada tanda buat peringatan hari-hari nasional / internasional, lho ya?
Namanya juga Kalender Puasa ...

Well, kalender ini bisa kalian download dengan 2 format yang berbeda. JPG dan PDF. Ukuran file 2MB, dengan resolusi lebih dari 2000 pixel.
langsung saja ...

Semoga bermanfaat ... c:


Rabu, 05 November 2014

Semangka paling enak di dunia, ada di Mahameru

Standard
Dari mana kita mulai ya? Oh iya, mungkin dengan pertanyan simple ini ...
Kau, suka camping? Hiking? Atau Traveling?

Ranu Kumbolo | Picture Credit: vindra88
so ... Welcome to the start line of life ...
when
Life start, at the end of your comfot zone.

Yup, bener banget. Orang-orang yang enggak pernah meninggalkan zona nyaman mereka, adalah orang-orang yang enggak pernah merasakan kehidupan. Masih mau tanya alasannya kenapa?
Oh, come on!

"Kalau hidup hanya sekadar hidup, maka KERA di hutan juga hidup!"
- Buya Hamka -

Kehidupan ini terlalu singkat untuk dihabiskan dengan "sekedar hidup". Sekali-kali keluarlah dari rutinitas; berjalanlah bermil-mil jauhnya, atau tidur di hutan belantara, agar pada akhirnya kita bisa menjadi "sederhana". Ya, perjalanan akan membuatmu merasa sederhana.

"Perjalanan membuatmu merasa sederhana, karena kau akan menyadari bahwa kau hanya menempati tempat yang kecil di dunia ini."
- Gustave Flaubert -

Dan saat kau mulai memutuskan untuk melangkahi batas zona nyamanmu, semoga saat itu kita akan dipertemukan di luar sana. Sebagai pribadi-pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.

Baiklah, sekarang kita akan ngomongin semangka.
Judulnya enggak berlebihan, kok. Karena sumpah, seumur hidup ane, itu adalah semangka paling ganas, segar, dan manis yang pernah ane makan! Melebihi kesegaran teh kemasan dalam lemari es toko-toko terdekat. Bahkan sampai sekarang pun masih kebayang kesegaran semangka yang sudah habis lebih dari sebulan yang lalu. Bener-bener bahaya deh ini semangka.

Oh yeah, tepatnya tanggal 27 September 2014 pendakian kami dimulai. Kunjungan ke-2 kami ke Gunung Semeru di kota Malang Jawa Timur.

Ada banyak hal yang berubah setelah kali ke dua kami mengunjungi tempat tersebut. Salah satunya adalah masalah transportasi. Dulu saat kami tiba di daerah Tumpang, tidak ada angkot yang mau membawa kami ke Ranu Pane, karena kami sudah ketinggalan jadwal. Namun kemarin, sepertinya semua sudah terorganisir dengan baik. Karena di Tumpang sudah ada basecamp bagi calon pendaki Gunung Bromo maupun Semeru.

Eh, kok tiba-tiba ke tumpang? aduh ... maaf, TS suka loncat-loncat kalau nulis. Baiklah, kita urutkan saja kronologinya.

Ehm. Kalau kalian mau ke Semeru, ini daftar perlengkapan administrasi Gunung Semeru yang harus dipersiapkan dari rumah.
  1. FC identitas diri; KTP / SIM / Kartu Pelajar / Paspor.
  2. Surat Keterangan Kesehatan dari Dokter.
  3. Materai senilai Rp.6.000,00
  4. Uang untuk membeli tiket masuk:
    a. Rp.17.500,00 Untuk hari-hari biasa.
    b. Rp.22.500,00 Untuk hari libur.
    ps. Harga tiket dihitung per hari, bukan sekali masuk.
Rute transportasi Gunung Semeru dan Bromo.

  1. Kalau kalian datang menggunakan kereta api, turun di stasiun Malang.
    .
  2. Setelah itu, naiklah angkot dengan kode AMG menuju Terminal Arjosari dengan tarif Rp.5.000. Kira-kira butuh waktu 30 menit untuk tiba di Arjosari. HATI-HATI, di sekitar pintu keluar stasiun akan ada banyak calo. Mereka PASTI menawarkan jasa antar langsung menuju Pasar Tumpang, dengan tarif antara 25 - 40 ribu / orang. Jangan naik angkot yang sedang ngetem / berhenti, karena pasti akan sangat lama. Sebaiknya jalan agak jauh sedikit ke arah kanan dari pintu keluar stasiun. Tunggu saja angkot AMG yang sedang lewat.
    .
  3. Setelah sampai di Arjosari, naiklah angkot berwarna putih dengan kode TA menuju Pasar Tumpang, dengan tarif Rp.5.000 - Rp.10.000. Kira-kira butuh waktu 1 jam untuk sampai di tujuan. Mintalah untuk turun di depan SD N 1 Tumpang.
    .
  4. Setelah turun, tepat di seberang SD N 1 Tumpang ada basecamp pendakian menuju Bromo dan Semeru. Masuklah ke dalam. Kalau beruntung, kalian bisa langsung menuju Ranupane dengan mencarter mobil Jib yang sudah bersiap-siap. Oh iya, tarif mobil jib ini Rp.550.000,00. Kalau terasa terlalu mahal, kalian bisa kok patungan dengan rombongan yang lain.
    .
  5. Kira-kira butuh waktu 2-3 jam perjalanan menuju Ranu Pane.
    .
  6. Enjoy the landscape ... :)

"Pergilah melihat dunia, kunjungi lembah-lembah luas, lereng-lereng gunung. Datangilah padang-padang rumput, padang-padang pasir. Lihatlah kota-kota gemerlap, desa-desa damai tenteram.
Bukan karena dengan begitu, kita akan mengerti banyak hal. Bukan pula kita akan jadi lebih tahu banyak hal. Apalagi jadi punya koleksi foto-foto keren di tanah orang. Di atas segalanya, saat kita kembali, sungguh, kita akan menjadi 'orang yang berbeda'.
Jangan habiskan waktu di jendela rumah/kantor/kendaraan yg sama setiap hari. Apalagi jangan habiskan waktu di jendela HP, laptop gagdet saja. Perjalanan menunggu di luar sana."
- Tere Liye -


Ok, berarti sekarang semangkanya dong?
Yup, ini dia!!
...
..
.
Segera ...

Setelah tiba di Ranu Pane, setelah melakukan registrasi, pukul 13:00 kami memulai perjalanan menapaki rute Jalur Pendakian Mahameru.
Setelah kira-kira 1 jam berjalan, akhirnya sampai juga di POS 1. Seperti tahun sebelumnya, di POS 1 ini pun kami menjumpai penduduk setempat yang berjualan makanan seperti gorengan dan semangka. Oh yeah, semangka man!! Tapi ini hanya semangka biasa. Bukan semangka yang ane maksud.
Total POS pendakian dari basecamp hingga Ranu Kumbolo ada 4. Dan di setiap POS ada warga yang berjaga sekaligus berjualan makanan.

Kira-kira 2 jam kemudian, pukul 16:00 wib, kami sampai di Ranu Kumbolo.
Ranu Kumbolo | Picture Credit: vindra88
Di sini, kami putuskan untuk menginap semalam.
tobe continued ... :D

Minggu, 02 November 2014

midnight note

Standard
Picture Credit: PowFlip

Tengah malam? well ... ini bahkan sudah mau mendekati waktu sahur. Jadi sepertinya akan lebih tepat kalau disebut dengan "Catatan Sepertiga Malam".

Hhh ... sudah hampir jam 2 pagi, dan masih belum ngantuk. Jadi ya, ane putuskan untuk melakukan sesuatu dan entah kenapa ... "ngeblog", tiba-tiba muncul di kepala.

Sejujurnya sih, sudah dari beberapa waktu yang lalu pengen nulis lagi. Cuma, entah kenapa rasanya berat banget. Dan anehnya, malam ini justru malah terasa enteng banget.
Ada banyak bahan yang mau ane tulis di sini sebenarnya. Diantaranya yaitu menepati janji ane buat nulis tentang Senja Di Gunung Prau. Trus bulan lalu juga ane baru aja selesai melakukan pendakian dari gunung Semeru, dan ini layak banget buat dilaporin di sini. Serta, satu lagi tentang lanjutan Obat Bagi Para Penulis.

Well ... I have no IDEA what the hell is wrong with me. Atau mungkin malah sebenarnya penjelasan dari masalah ini sangat sederhana. Bahwa Mr. Laziness sedang bertakhta di pedalaman jiwa dan raga ane.
Ya, penjelasan yang cukup rasional. Mengingat sebenarnya tidak terlalu banyak pekerjaan yang ane lakukan akhir-akhir ini selain nyari wangsit buat skripsi ...

Ya Allah ... that's the big deal!!

skripsi ... adalah kalimat pamungkas untuk menggambarkan betapa beratnya beban hidup ane saat ini.

sekarang ane jadi males buat lanjutin nulis ...

- my God!!
no!! No!! NO!! Live must go on, right??

there is no time left. Do it now, or you'll be stuck here forever ...
yakinlah, bahwa bukan hanya ente saja yang sedang memperjuangkan masa depan, bung! Banyak orang di luar sana yang bebannya bahkan puluhan kali lipat lebih berat daripada ente.
Ini hanya sekedar SKRIPSI. Dan lo tau? Bahwa sudah ada jutaan dan miliaran mahasiswa di luar sana yang lolos dari ujian kehidupan ini. Apa ente mau jadi 1 yang tidak lolos diantara jutaan lainnya?? Hanya gara-gara ente berputus asa dengan masalah ente?
All you need to do is just find the right question, and the next thing is to find it's answer.

- damn!! tapi kan enggak sesederhana itu??

akan menjadi sangat rumit jika kau malah tidak melakukan apa-apa!!

- Ok, jadi ane musti mulai dari mana??

Memilih jalan yang akan ente lalui.

- Kalau buntu?

Lakukan apapun yang bisa ente lakukan. Kecuali BERHENTI melakukan!!

- right on, Captain!!